“ Empat tantangan besar ” untuk Produsen Kompresor
Agar komponen-komponen kompresor dapat terhubung erat, proses pengelasan harus dilakukan secara hati-hati. Saat ini, produsen kompresor kulkas menghadapi empat tantangan utama dalam masalah pengelasan.
Pertama, masalah ketenagakerjaan.
Kedua, kualitas pengelasan.
Ketiga, pengendalian biaya.
Keempat, lingkungan pengelasan.
Dalam menghadapi tantangan ini, banyak produsen kompresor dalam negeri yang memasok merek lemari es ternama seperti Midea dan Haier secara kebetulan memberikan tanggung jawab yang besar kepada Heron untuk menyediakan dan menerapkan solusi.
Pertama-tama, untuk kualitas, jalur pengelasan kompresor Heron menggunakan proses pengelasan resistansi untuk memecahkan masalah pengelasan parsial dan penarikan rambut tabung tembaga kompresor dari metode pengelasan dan meningkatkan tingkat kualifikasi produk.
Produk jadi yang dilas diuji, braket dan kaki kompresor dapat menahan ketukan berulang yang terarah tanpa jatuh setelah pengelasan. Tabung tembaga dapat menahan pembengkokan berulang terarah dan amplitudo tetap tanpa pecah atau retak setelah pengelasan. Terminal yang disegel menggunakan palu untuk mengetuk sampai badan kaca pecah, terminal tidak akan jatuh.
Kedua, seluruh jalur pengelasan yang disediakan oleh Heron, yang hanya membutuhkan 2 pekerja untuk pemuatan dan pengepakan, dapat mencapai kapasitas sekitar 13,500 set/18 jam dan mengurangi biaya tenaga kerja.
Pada saat yang sama, seluruh lini pengelasan bebas dari terak dan percikan las, lingkungan kerja bengkel rapi dan aman, dan pengakuan karyawan terhadap pekerjaan dan perusahaan mereka akan ditingkatkan.
Pengontrol pengelasan, papan kontrol, transformator
Terakhir, "otak" dan "nyali" peralatan, pengontrol, dan transformator dikembangkan secara independen oleh Heron; inti "sambungan" peralatan, bagian-bagian halus diproduksi secara independen oleh Heron; "kerangka" peralatan, struktur gaya utama dilas dengan pelat baja tebal, yang memiliki kekuatan dukung tinggi.
Dengan kerja sama setiap komponen, kinerja seluruh rangkaian peralatan menjadi stabil selama penggunaan jangka panjang, sehingga menghemat biaya pemeliharaan selanjutnya dan mengendalikan biaya bagi produsen.
